Perumahan Gardens At Candi Sawangan
Saat ini Gardens at Candi Sawangan merupakan kawasan perumahan terbesar di Depok, Jawa Barat, dengan luas pengembangan proyek mencapai 130 hektar. Perumahan dengan skala pengembangan sebesar ini hanya ada Telaga Golf Sawangan seluas 100 hektar hasil pengembangan Sinar Mas Land (SML). Sementara Gardens at Candi Sawangan dikembangkan oleh PT Graha Perdana Indah (PGI).
PT GPI merupakan pengembang asal Semarang, Jawa Tengah, yang telah sukses mengembangkan perumahan mewah Graha Candi Golf seluas 300 hektar di koridor Candi, Semarang Atas. Gardens at Candi Sawangan sendiri mulai diperkanalkan sejak bulan April tahun lalu dengan konsep pengembangan sebagai mixed use development (beragam properti dalam satu kawasan yang terintegrasi).
Whatsapp : https://wa.me/6285882664541 NYLA .
Alamat: Jalan Cinangka Raya (Sawangan), Bojongsari, Depok, Jawa Barat
Luas Area: 130 hektar
Tipe Unit Rumah
37/75, harga Rp450.000.000
48/96, harga Rp605.000.000
68/96, harga Rp777.000.000
80/96, harga Rp875.000.000
Spesifikasi
Pondasi: batu kali.
Struktur: kolom, ring balk, sloff, balok cor beton.
Dinding: bata merah diplester, finishing cat.
Lantai: keramik 60×60 cm, teras dan balkon keramik 30×30 cm, service keramik 30×30 cm.
Atap: smarttruss, genteng beton dengan Monier Roof System.
Plafon: gypsumboard.
Kusen, pintu, jendela: kusen alumunium , daun pintu/jendela rangka alumunium, panel pintu rangka kayu double plywood.
Saniter: closet duduk dan wastafel.
Dapur: meja beton lapis keramik.
Air bersih: sumur bor
Instalasi listrik PLN 1.300-2.200 watt
Carport: paving/rabat beton
Whatsapp : https://wa.me/6285882664541 NYLA .
Analisis
Sementara itu tipe rumah dua lantainya memiliki lebar kavling 8m yang dibuat dengan dua pintu masuk, ke ruang tamu dan dapur. Desain rumah dengan dua pintu ini membuat tampilan rumah menjadi lebih mentereng.
Tipe rumah dua lantainya sudah sangat memadai untuk ditempati keluarga dengan dua anak dan tidak perlu lagi melakukan renovasi karena seluruh kebutuhan ruangnya sudah diakomodir di tipe rumah ini. Selain itu di Klaster Amithy juga tengah dibangun club house untuk fasilitas penghuni di dalam kawasan klaster.
Dikembangkan dengan skala yang cukup besar, nantinya penghuni Gardens at Candi Sawangan bisa menikmati aneka fasilitas di dalam kawasannya.
Ini berbeda dengan perumahan dengan pengembangan kawasan yang kecil sehingga harus memerhatikan juga fasilitas komersial di sekitaran perumahannya untuk nantinya memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Di Gardens at Candi Sawangan, pada bagian bulevar sudah disiapkan untuk pengembangan fasilitas ritel, komersial, dan rekreasi. Ke depannya, akan ada sarana hiburan keluarga berupa water park yang akan menambah sarana hiburan di wilayah ini. Disediakan juga properti komersial berupa ruko maupun kios.
Untuk jangka panjangnya akan dibangun juga beberapa tower apartemen, perkantoran, sekolah internasional, hingga rumah sakit.
Artinya, penghuni akan menikmati fasilitas yang sangat lengkap di dalam kawasan perumahannya. Hal ini juga menambah prospek peningkatan investasi karena yang dijual bukan hanya produk perumahan tapi juga fasilitas kawasan.
Koridor Cinangka-Bojongsari tak pelak telah berkembang menjadi lokasi favorit perumahan bagi kalangan pekerja di Jakarta. Kawasan yang tidak terlalu jauh dengan aksesibiltas yang baik, membuat wilayah ini terus berkembang khususnya untuk rumah-rumah dengan range harga mulai Rp400 jutaan ke atas.
Kalau melihat perkembangan apartemen yang begitu marak di wilayah Ciputat, tidak menutup kemungkinan beberapa tahun mendatang wilayah ini juga hanya akan menawarkan apartemen karena harga rumah yang akan semakin meningkat.
Sebagai gambaran potensi peningkatan koridor Cinangka-Bojongsari, pada tahun ini ada dua showroom otomotif besar yang buka yaitu Toyota dan Honda.
Belum termasuk dibuka juga beberapa bengkel dan tempat pencucian mobil robotic (otomatis) di koridor ini yang menandakan segmen maupun daya beli di kawasan ini terus meningkat.
Pada akhir September 2017, di Pondok Cabe, tepatnya di seberang Bandara Pondok Cabe telah dibuka pom bensin (SPBU) Shell. Untuk diketahui, Shell hanya akan membuka gerai bila di kawasan tersebut sudah banyak mobil mewah yang melintas. Hal ini juga menandakan kalau kawasan di sekitarannya memang terus meningkat dari sisi daya belinya.
Perkembangan ini juga akan ditunjang dengan proyek infrastruktur khususnya yang akan bersinggungan dengan wilayah Bojongsari dan sekitarnya. Saat ini pemerintah tengah membangun jalan tol Cimanggis, Cinere, Ciputat, Serpong.
Akses ini akam menyambungkan Jalan tol Jagorawi-Cinere (Cijago) dan tol Depok-Antasari (Desari). Saat ini pembangunannya sudah mulai terlihat untuk perlintasan di Gaplek (Jalan R.E. Martadinata).
Dengan adanya akses tol dengan exit di Gaplek ini akan membuat kawasan ini lebih terbuka untuk ke arah Jagorawi maupun Serpong. Tol Cijago sepanjang 14,7km ini juga merupakan bagian dari jalan tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2 yang mengelilingi megapolitan Jabodetabek.
Jalan tol Desari sepanjang 21,6km akan semakin memperkuat akses dari tol JORR hingga ke jalan tol eksisting yang saat ini sudah beroperasi (jalan tol dalam kota Jakarta, tol bandara, tol Jakarta-Cikampek, hingga tol Jakarta-Merak).
Lebih potensial lagi karena jalan tol Desari yang awalnya hanya akan sampai di Sawangan sepanjang 12km akan ditarik hingga ke Bojong Gede, Kabupaten Bogor, dan menyambung dengan jalan tol Bogor Outer Ring Road (BORR) yang beberapa seksinya sudah beroperasi.
Total panjang jalan tol ini akan mencapai lebih dari 21km yang akan membuat aksesibilitas semakin mudah dan cepat. Berbagai akses jalan tol ini juga akan terintegrasi dengan transportasi masal MRT di Lebak Bulus.
Karena itu tidak heran kalau kalangan pengembang khususnya di wilayah Sawangan-Bojongsari tengah berancang mengeluarkan produk rumah yang lebih ekslusif seiring kawasannya yang kian terbuka dengan adanya proyek infrastruktur ini.
Beberapa kalangan pengembang bahkan memprediksi harga rumah di kawasan ini peningkatannya bisa mencapai 100% ketika nanti akses jalan tol ini saling tersambung dan proyek transportasi masal sudah mulai beroperasi.
Terkait harga, rumah di Gardens at Candi Sawangan memang bukan yang termurah, tapi sebagai gambarannya, perumahan yang terdekat dengan lokasi berseberangan (sekitar 100 m) dari kawasan ini adalah CitraLake Sawangan (13 ha) hasil pengembangan Ciputra Group.
CitraLake Sawangan dikembangkan sejak awal tahun 2013 dan saat ini pengembangannya sudah hampir selesai. Sekarang tinggal menawarkan rumah dua lantai dengan tipe 80/144 seharga Rp1,3 miliar (belum termasuk PPN). Yang tipe satu lantai hanya menyisakan beberapa di lokasi hook yaitu tipe 36/193 dengan harga Rp1,2 miliar.
Contoh lainnya perumahan Greenland Forest Park yang lokasinya sekitar 1,5km dari Gardens at Candi Sawangan. Greenland Forest Park dipasarkan sejak tahun 2009 dan saat ini sudah terhuni seluruhnya.
Untuk harga secondary rumahnya tipe 38/72 mencapai Rp400 juta. Rumah tipe ini bila dikontrakkan harganya mencapai Rp15 juta/tahun dengan kenaikan sewa yang cukup cepat karena dua tahun lalu harga sewanya masih Rp12 jutaan/tahun.
Whatsapp : https://wa.me/6285882664541 NYLA .
Detail Properti
Gardens at Candi Sawangan sudah mengembangkan tiga klaster: Insani (250 unit), Amithy (112 unit), dan Seruni (200 unit). Total dari tiga klaster ini saja rumah yang dikembangkan akan mencapai 700 unit.
Klaster pertama dan keduanya sudah mulai diserahterimakan sejak bulan September 2017 dan saat ini puluhan unitnya sudah mulai dihuni.
Saat Gardens at Candi Sawangan dipasarkan untuk pertama kali pada Februari 2016, tipe yang ditawarkan mulai 48/96 seharga Rp495 juta. Kemudian pada Februari 2017 diluncurkan tipe 37/75 seharga Rp370 juta.
Belakangan baru dirilis tipe rumah yang lebih kecil yaitu 38/72 seharga Rp450 juta. Yang tipe 48/96 harganya sudah mencapai Rp605 juta, naik Rp110 juta dalam waktu sembilan bulan. Tipe lainnya yaitu rumah dua lantai 68/96 dan 80/96 seharga Rp777 juta dan Rp875 juta.
Setiap klaster juga akan menyediakan ruang terbuka berupa taman-taman kecil untuk menambah kenyamanan penghuni. Mengenai desain layout rumahnya, setiap rumah sudah menyediakan carport dan taman kecil di bagian depan dan belakang.
Dirancang dengan bukaan yang cukup, keberadaan taman di depan dan belakang ini akan membuat sirkulasi penghawaan yang baik untuk di dalam rumah (cross ventilation).
Untuk tipe 38, kamarnya dirancang bersisian dengan kamar mandi dengan ukuran kamar mulai 4×3 m, cukup memadai untuk ruang tidur.
Rumahnya juga sudah menyediakan dapur di dalam, umumnya tipe 38 masih menempatkan dapur di luar. Untuk rumah tipe 68 dan 120 carport-nya bisa digunakan untuk menampung dua buah mobil.
Denah tipe 48 memiliki desain yang cukup original. Jika biasanya rumah dengan dua kamar tidur menempatkan kamar tidur bersisian dengan mengapit kamar mandi, unit ini menempatkan kedua kamar tidur di posisi yang
Whatsapp : https://wa.me/6285882664541 NYLA .
Lokasi
Sawangan merupakan kawasan yang pada awal tahun 2000-an merupakan kawasan dengan banyak pengembangan rumah murah. Kawasan ini merupakan wilayah pinggiran bila ditempuh dari Cinere maupun Margonda, Depok.
Seiring perkembangannya, khususnya di Cinere dan Margonda yang harga lahannya kian mahal, wilayah Sawangan ini ikut terkerek naik dengan harga rumah yang juga terus meningkat.
Perkembangan selanjutnya dari wilayah Sawangan ini adalah Cinangka, Bojongsari, yang menjadi sentra hunian kalangan menengah perkotaan. Bojongsari hanya berjarak belasan kilometer (km) dari wilayah Jakarta Selatan, tepatnya 13km ke kawasan Lebak Bulus yang saat ini tengah dibangun depo utama proyek transportasi mass rapid transit (MRT) rute Lebak Bulus-Kota.
Akses utamanya bisa ditempuh melalui Ciputat atapun Pondok Cabe (Cirendeu) yang bertemu di perempatan Gaplek, Tangerang Selatan (Tangsel).
Bojongsari, bila diakses dari Sawangan arahnya menuju ke kawasan Parung, Bogor, terpecah di pertigaan Bojongsari, belok kiri ke Parung, Bogor, belok ke kanan ke Bojongsari. Kelebihan Bojongsari yang merupakan wilayah pinggiran Depok, aksesnya justru lebih dekat ke Pondok Petir hingga Pamulang yang merupakan wilayah Tangsel.
Dengan kata lain, dari kawasan ini lebih mudah untuk menuju ke Serpong melalui Jalan Raya Pamulang, ketimbang ke Margonda melalui Sawangan.
Gardens at Candi Sawangan hanya berjarak sekitar 4km-an ke perempatan Gaplek (Pondok Cabe). Pasar Ciputat (fly over), jaraknya hanya juga hanya sekitar 5km, bila diakses dari fly over Ciputat, ke perempatan Gaplek, lurus lagi maka Gardens at Candi Sawangan ada di sebelah kanan setelah bertemu pool Taksi Ekspres di sebelah kanannya.
Bila diakses dari koridor T.B. Simaputang, masuk ke Jalan Adiaksa Raya (Lebak Bulus) yang menyambung dengan koridor Jalan Raya Pondok Cabe. Menyusuri ruas Pondok Cabe sepanjang 7km-an, akan bertemu dengan perempatan Gaplek, kemudian belok kiri.
Bila dari Pamulang, poinnya di Universitas Pamulang (Unpam) yang berjarak sekitar 4km ke perempatan Gaplek kemudian belok kanan.
Untuk sarana transportasi umumnya tersedia angkutan kota (angkot) 24 jam dari Lebak Bulus, Stasiun Depok, hingga Parung. ‘Kekurangan’ kawasan ini memang akses ke transportasi umum masal yang relatif jauh, misalnya ke Stasiun Depok Baru jaraknya mencapai 13km ataupun Stasiun Rawa Buntu (Serpong) yang berjarak 15km.
Bagi yang bekerja di koridor Pondok Indah maupun Simatupang, yang paling efisien memang menggunakan sepeda motor atau transportasi online.
Kelebihannya, wilayah Bojongsari masih cukup nyaman menggunakan kendaraan pribadi roda empat karena akses yang menuju Jakarta melalui Pondok Cabe maupun Ciputat waktu tempuhnya lebih cepat karena titik macetnya yang lebih pendek dibandingkan kawasan lain seperti Bekasi ataupun Tangerang.
Namun begitu, untuk efisiensi kita bisa menggunakan pola park and ride, menggunakan sepeda motor yang diparkir di Stasiun Depok Baru ataupun Rawa Buntu, kemudian memanfaatkan fasilitas commuter line yang lebih cepat ini. Bisa juga park and ride kemudian menggunakan fasilitas Transjakarta Lebak Bulus-Harmoni (koridor 8) yang jaraknya dari perumahan sekitar 14km.
Yang pasti untuk koridor Jalan Raya Bojongsari hingga ke Ciputat akses jalannya cukup baik. Begitu juga akses yang dari Pamulang, bisa ditempuh melalui Jalan Mandor Tajir-Jalan Terusan H. Nawi Malik-Jalan Surya Kencana hingga bertemu dengan Universitas Pamulang yang jaraknya hanya sekitar 4km.
Yang pasti ada begitu banyak perlintasan jalan untuk menuju ke jalan-jalan besar di Pondok Cabe maupun Pamulang.
Di sepanjang koridor Bojongsari juga telah berkembang beragam pusat ritel seiring perkembangan kawasan ini yang semakin padat sebagai sentra hunian. Untuk fasilitas kesehatan, ada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Depok yang hanya berjarak 4,5km.
Di pertigaan Bojongsari ada Supermarket Giant dan restoran cepat saji McDonald. Begitupun di perempatan Gaplek, ada Rumah Sakit Bhineka Bakti Husada, Supermarket Giant, Mc Donald, dan KFC.
Menjelang ke Ciputat atau di koridor Jalan R.E. Martadinata hingga Jalan Raya Dewi Sartika, ada Rumah Sakit Sari Asih yang relatif masih baru beroperasi dengan layanan yang sangat lengkap.
Di sekitaran sini ada empat proyek apartemen yang sedang dibangun dan dipasarkan yaitu The Spring, Green Lake View, Ciputat Resort, Bailey City, dan CityLight (samping Universitas Islan Negeri/UIN).
Keberadaan banyak unit apartemen yang tengah dipasarkan ini tak pelak ikut mengangkat pamor perumahan di wilayah Bojongsari.
Untuk ajang rekreasi bersama keluarga, sekitar 1,5km ke arah perempatan Bojongsari, ada fasilitas kolam renang, lapangan golf, dan area kemping di Tirta Maya (Sawangan Golf). Wilayah Bojongsari juga merupakan pusat sentra ikan dan tanaman hias selain menyediakan banyak tempat pemacingan dan sarana maupun fasilitas untuk yang hobi burung.
Godong Ijo merupakan salah satu tempat legendaris untuk menyelenggarakan berbagai acara seperti outing, gathering, arisan, dan sebagainya. Godong Ijo merupakan restoran dan tempat rekreasi sekaligus tempat pembiakan tanaman langka selain ada mini zoo, dan tempat pemancingan.
Di sini bisa dilihat ikan air tawar raksasa, kura-kura raksasa, hingga koleksi tanaman hias maupun tanaman langka.
Untuk fasilitas mal modern pilihannya memang agak jauh, misalnya Pamulang Square (6km), Ramayana Parung (4,5km), ataupun yang lebih jauh di Margonda atau Serpong yang berjarak belasan km. Hanya saja Bojongsari banyak menawarkan resto-resto dengan sajian kuliner khas Jawa Barat ataupun Betawi.
Misalnya Kampung Kecil yang suasananya dibuat dengan gazebo-gazebo khas pedesaan dengan pilihan menu sunda yang sangat beragam. Ada cukup banyak restoran di radius 3-5km.
Gardens Grha Sawangan, Depok
Di beberapa spot-nya juga banyak bermunculan tempat-tempat kuliner yang di-setting menarik dengan harga yang sangat terjangkau ketimbang kita berwisata kuliner di wilayah Margonda, Serpong, ataupun kebanyakan wilayah Jakarta pada umumnya. Untuk fasilitas pendidikan, wilayah ini banyak menawarkan sekolah-sekolah alam.
Beberapa pilihannya yaitu School of Universe (SOU) di Jalan Raya Parung, Sekolah Alam Indonesia (SAI) Meruyung di Jalan Raya Parung Bingung, Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Azmia di Pondok Petir, Bojongsari, dan lainnya.
Bojongsari merupakan salah satu wilayah yang perkembangan kawasannya didorong oleh populasi yang terus meningkat. Artinya, perumahan yang ditawarkan di wilayah ini sebagian besar memang dihuni (end user) makanya tidak heran kalau diikuti dengan perkembangan fasilitas komersial.
Hal ini berbeda dengan kawasan yang harga propertinya naik tapi secara umum kawasannya tetap sepi. Ini menandakan geliat pasar properti di kawasan tersebut diramaikan oleh investor yang membeli properti sebagai instrumen investasi.
Kawasan yang banyak digunakan oleh end user secara umum peningkatan investasinya memang lebih lambat. Tapi bila dilihat dengan pesatnya perkembangan fasilitas komersial, hal ini akan menciptakan pasar baru sehingga ibarat gula yang akan selalu dicari oleh semut. Kawasan seperti ini akan terus menawarkan fasilitas baru karena telah menjgadi pasar dengan populasi yang terus meningkat.
Hal ini juga pada gilirannya ikut mendorong tren peningkatan investasi propertinya. Sebagai gambaran, tahun 2010 wilayah Bojongsari masih menawarkan rumah tipe 36/72 seharga di bawah Rp200 juta.
Sekarang bisa dilihat, penawaran rumah dengan tipe yang sama tahun ini sudah tidak ada yang di bawah Rp300 jutaan. Terlebih lagi imbas dari proyek infrastruktur yang nantinya akan mempermudah aksesibilitas kawasan ini yang bakal mendongkrak nilai propertinya.
Whatsapp : https://wa.me/6285882664541 NYLA .